COURTESY : REPUBLIKA.CO.ID |
RAC –
Sebagian orang masih menyatakan bahwa ilmu falak adalah ilmu astronomi, yakni
ilmu yang mempelajari perbintangan atau seluruh kajian terkait benda langit.
Perspektif atau definisi tersebut salah. Oleh karena
itu, penulis akan berbagi informasi dengan topik “ Mengenal Ilmu Falak “.
Ilmu falak tidak boleh disamakan dengan ilmu astronomi.
Karena keduanya berbeda. Astronomi mencakup umum, sedangkan ilmu falak
merupakan sub dari ilmu astronomi, yang tujuannya digunakan untuk hal
peribadatan, khususnya umat islam.
Secara etimilogis, falak berasal dari bahasa Arab yang
memiliki arti dalam bahasa Indonesia, ialah orbit atau lintasan benda-benda
langit. Sehingga secara terminologi, Ilmu Falak merupakan ilmu yang mempelajari
lintasan benda-benda langit, khususnya Bumi, Bulan & Matahari pada orbitnya
masing-masing dengan tujuan untuk mengetahui posisi benda langit antara satu
dengan yang lainnya, dapat mengetahui waktu-waktu di permukaan bumi.
Terdapat beberapa istilah untuk menyebutkan ilmu ini.
Ilmu ini disebut ilmu falak, kerana
mempelajari benda-benda langit. Ilmu disebut ilmu hisab, kerena ilmu ini menggunakan perhitungan. Ilmu ini
disebut sebagai ilmu rashd, kerena
memerlukan pengamatan. Ilmu ini sering pula disebut sebagai ilmu miqat, karena mempelajari
batas-batas waktu.
Secara garis besar ilmu falak terbagi menjadi 2, yakni
Ilmu Falak ‘Ilmiy & Ilmu Falak ‘Amaliy.
Ilmu falak ‘ilmiy terkadang disebut juga Theoritical
Astronomy adalah ilmu yang mambahas teori dan konsep benda-benda langit.
Sedangkan Ilmu falak ‘amaliy disebut sebagai Practical Astronomy, merupakan
ilmu yang melakukan kalkulasi untuk mengetahui posisi dan kedudukan benda-benda
langit antara satu dengan yang lainnya.
Bahasan ilmu falak hanya terdapat 4 kajian :
1. Arah kiblat & bayangan arah kiblat.
2. Waktu – waktu salat.
3. Awal Bulan Hijriah
4. Gerhana bulan & matahari.
Menurut agama islam, hukum mempelajari
ilmu falak adalah wajib, karena terdapat kaitan dengan waktu pelaksanaan
beribadatan umat islam.
Berikut video terkait "Metode Pencarian Hilal", bagian dari Ilmu Falak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar